Skip to main content

LED Berkedip (Blink) menggunakan Arduino - Mr. Ido


Hai guys!!!
Kali ini Latihan Arduino bakal membagikan tutorial awal. Pada tutorial ini kita akan mebuat bagaimana caranya LED bisa berkedip. Nah biasanya untuk LED berkedip ini dipelajari untuk  project dasar Arduino. Untuk yang dibutuhkan ada beberapa komponen

Alat dan Bahan:

1. Arduino Uno
2. LED - 1 buah
3. Resistor 100 Ω - 1 buah
4. Jumper - 2 buah
5. Breadboard - 1 buah

Pada LED terdapat kaki anoda (+) dan katoda (-). Jadi jangan kebalik ntar ketika ngerangkainya.


Skematik Rangkaian

Untuk skematik rangkaiannya cukup sedehana, bisa dilihat di gambar berikut
Keterangan:
1. Anoda (+) LED - Resistor 100Ω - D13 Arduino
2. Katoda (-) LED - GND

Setelah rangkaiannya terpasang di breadboard, langsung tulis sketch berikut di Arduino IDE, atau langsung download file .ino di sini
/*Created by Mr. Ido
  latihanarduino.blogspot.com */

#define LED 13              //pin D13 didefinisikan sebagai LED
void setup() {
 pinMode(LED, OUTPUT);      //pin LED sebagai output
}

void loop() {
 digitalWrite(LED, HIGH);   //LED menyala
 delay(1000);               //LED menyala selama 1000ms (1 detik)
 digitalWrite(LED, LOW);    //LED mati
 delay(1000);               //LED mati selama 1000ms (1 detik)
}

Setelah itu diverify dan upload ke Arduinonya.
Selesai...
Hasilnya bisa dilihat pada video tutorial kita ini, atau bisa langsung dipraktikan sendiri

Nah mungkin itu dulu tutorial dasar dari kita. Mudah-mudahan dapat bermanfaat. 
Tengkyu...

Comments

Popular posts from this blog

Komponen dan Simbol Elektronika - Mr. Ido

Hai guys!!! Pada postingan awal kita udah ngebahas tentang Arduino. Sebelum memulai pakai Arduinonya, ada baiknya kita kenal dulu komponen-komponen dan simbol-simbol dari elektronika, sehingga ntar gak bingung waktu nyoba merangkai rangkaian elektronikanya. Nah di postingan ini bakal dijelaskan komponen-komponen elektronika secara umum. Resistor Resistor merupakan komponen pasif yang fungsinya sebagai penghambat arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian elektronika. Nah resistor ini paling sering dipakai dalam rangkaian elektronika. Bisanya resistor disimbolkan dengan huruf "R". Resistor memiliki nilai resistansi (hambatan) dalam satuan Ohm (Ω). Beberapa jenis resistor diantaranya: Fix Resistor, Resistor Variabel, Termistor (NTC, PTC), LDR (Light Dependent Resistor). Kapasitor Kapasitor merupakan komponen pasif yang memiliki fungsi untuk menyimpan muatan listrik sementara. Di dalamnya terdapat 2 buah konduktor yang terpisah dengan jarak tertentu o

LED Berkedip (Blink) dengan Waktu Delay Diatur Potensiometer - Mr. Ido

Hai guys!!! Pada tutorial ini Latihan Arduino bakal membagikan tutorial masih dengan LED. Di tutorial sebelumnya ( LED Berkedip (Blink) menggunakan Arduino - Mr. Ido ), kita telah membagikan cara untuk membuat LED berkedip. Kali ini kita bakal upgrade sedikit dengan cara memberikan waktu berkedip LED yang diatur dengan Potensiometer. Pada pin analog Arduino kita manfaatkan perubahan nilai yang masuk ke pin analog tersebut dengan merubah nilai resistansi dari potensiometer. Tegangan yang dapat dibaca pada pin analog ini adalah 0 - 5V dengan nilai analog yang memiliki rentang 0 - 1023 dalam bilangan integer. Dari nilai analog tersebut bisa digunakan untuk mengatur lamanya delay LED berkedip. Untuk merubahnya dalam satuan waktu, bisa digunakan perbandingan antara  delay  waktu maksimum yang diinginkan dengan 1023, yang dapat ditulis dalam persamaan berikut Keterangan: Delay waktu merupakan delay yang akan dipakai untuk delay berkedip Waktu maksimum merupakan waktu delay ma

PWM pada Arduino

Hai guys!!! Pada postingan Dasar Pemrograman Arduino  telah dijelaskan beberapa pemrograman dasar yang dapat digunakan untuk mengontrol arduino. Disitu dijelaskan bagaimana menggunakan input dan output dari arduino. Input dan output dari arduino terdiri dari digital dan analog. Nah kali ini kita fokus pada output analog dari Arduino. Biasanya untuk menghidupkan LED kita gunakan  digitalWrite() . Dengan menggunakan digitalWrite() , maka output berupa   HIGH dan LOW  dan LED akan hidup dan mati saja. Andai ingin menghidupkan LED, tetapi hidupnya hanya setengah, maka tidak bisa menggunakan digitalWrite() . Oleh karena itu kita butuh output analog. Output analog biasa dikenal sebagai PWM ( Pulse Width Modulation ). PWM akan memanipulasi output digital menjadi analog. Output ini berupa sinyal kotak dan memiliki nilai HIGH dan LOW secara bergantian dengan waktu tertentu. Persentase sinyal HIGH dengan LOW dalam satu waktu disebut duty cycle . Duty cycle  ini memiliki nilai 0 - 100 %. N